Harga emas dari PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengalami penurunan sebesar Rp8.000 pada perdagangan hari ini, Rabu, 9 Oktober 2024. Saat ini, harga emas Antam tercatat di Rp1.483.000 per gram.
Pada perdagangan sebelumnya, Selasa, harga emas sempat mencapai Rp1.491.000 per gram, yang merupakan level tertinggi dalam beberapa waktu terakhir. Namun, hari ini, harga buyback emas (harga saat menjual kembali emas ke Antam) juga turun sebesar Rp6.000 menjadi Rp1.327.000 per gram.
Untuk transaksi yang melebihi Rp10.000.000, akan dikenakan pajak penghasilan (PPh 22) sebesar 1,5%. Hal ini sesuai dengan perubahan terbaru dalam Peraturan Menteri Keuangan No. 112/PMK.03/2022 yang menetapkan penggunaan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai pengganti Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). PPh 22 akan otomatis dipotong dari total nilai transaksi.
Harga Emas Antam Terbaru (9 Oktober 2024)
TOPGAMING77; “Kontroversi Ratu Entok: Selebgram Medan Ditangkap atas Tuduhan Penistaan Agama”
Berikut adalah daftar harga emas batangan Antam berdasarkan situs resmi Logam Mulia pada perdagangan hari ini:
- 0,5 gram: Rp791.000
- 1 gram: Rp1.483.000
- 2 gram: Rp2.913.265
- 3 gram: Rp4.344.835
- 5 gram: Rp7.207.975
- 10 gram: Rp14.360.813
- 25 gram: Rp35.776.218
- 50 gram: Rp71.473.238
- 100 gram: Rp142.868.280
- 250 gram: Rp356.905.038
- 500 gram: Rp713.599.550
- 1 kilogram: Rp1.427.159.000
Fluktuasi harga emas ini mencerminkan kondisi pasar global, termasuk faktor permintaan dan penawaran, peristiwa geopolitik, dan perubahan kekuatan dolar AS. Investor dan kolektor emas selalu memantau perubahan harga ini untuk membuat keputusan pembelian atau penjualan yang tepat.
Aturan Pajak Penghasilan pada Transaksi Emas
Sebagai bagian dari perkembangan peraturan perpajakan di Indonesia, persyaratan NPWP kini telah digantikan dengan penggunaan NIK (Nomor Induk Kependudukan) untuk individu, bisnis, dan entitas pemerintah. Untuk transaksi emas yang melebihi Rp10.000.000, potongan PPh 22 sebesar 1,5% akan secara otomatis diberlakukan, sehingga memudahkan administrasi bagi pembeli dan penjual.
Emas Antam tetap menjadi instrumen investasi yang populer di Indonesia, memberikan keamanan bagi mereka yang ingin melindungi aset dari inflasi dan fluktuasi mata uang. Meskipun terjadi sedikit penurunan harga hari ini, emas tetap menjadi aset yang stabil dan bernilai untuk jangka panjang.
Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut mengenai aturan pajak terbaru pada transaksi emas, Anda dapat klik di sini untuk informasi lebih lanjut.
